Damai

Pergi Kembali Menatap cakrawala biru mengenang masa jaya kita kembali kesini tempat asalmu bermula bebas bagai raja berjalan beralaskan pasir keatas gunung batu kerikil menatap ke seberang lautan tempat kita berteriak berlarian tak terlupakan memori kita selalu tersimpan kepalan tangan ke angkasa menyapu semua ombak angin berhembus keseluruh jiwa bangkitkan emosi juang yang berkobar bagai bara.

Kali ini akan kubersihkan gambar diri yang kotor bercak merah kusapu di air bersih namun begitu menyayat jiwa kini kau bertaburan di langit terang bintang bersama orang-orang yang tersayang tiap malam aku akan menatap dengan senyuman masih ingat kata-kata itu jangan menyerah kawan.

Aku baik-baik saja hanya perlu berkeliling dan berpikir bahwa semuanya baik-baik saja jika saja kesempatan itu melihatmu mungkin kita akan bersama namun semua terpisah tidak menjamah bergelut dengan musuh yang tidak diharapkan akan berakhir memilukan terdengar sayup suara kau mengajakku bermain menendang air angin menerpa wajahku yang basah oleh air begitu lembut sendu mengiris pipi ini selamat jalan kawan damailah kau disana.

0 komentar:

Posting Komentar